Selasa, 27 Oktober 2020

Erwin dan Andre

Sore ini,  tiba tiba ku teringat nam ke 2 orang ini. Ya aku langsingenuliskan sajalah kenngan bersama mereka.  Isa dibilang mereka berdualah yg membuat aku pertama x meet up dan semaki nengenal dunia luar.  Perkenalam ku dengan mereka berdua  terjadimelalui chatting via wap browser, disebuah situs yg tak segampang sekarang.  Beberapa x kita ngobrol akhirnya memutuskan bertemu dan ciraland grogol menjadi saksi pertemuan kita.  Dari pertemuan situ,  akhirnya sering berlanjut tapi tidak ada hubungan special. Just a friend, dan yg ku tahu Andre dan erwin juga sebatas teman.  Dari situ aku jadi tahu yang namanya dugen di dunia G dan waktu itu dikawasan Pangpol sngat terkenal.  Suati saat kami kesana dan ya sipa sih yg g tw dunia dugen kecuali yg g pernah.  Temanku Erwin rupnya mendapatkn teman aru yg membuat mereka menjadi pusat perhatian selama melantai. Ya mereka saling berpagutan nmun mereka sudah lupa diri karena dipengaruhi oleh alkohol juga 
Seingat aku,  sudah jam 3an lewat,  akhirnya aku yg bersama Andre memutuskan keluar ruangan dan kita ingin ngerjain si Erwin.  Kita sms dan mengatakan kita pulang duluan, solnya kita mau mengganggu. Rupanya dia ga mau diganggu,  jadilah sianburu buru keluar danencari kita.diluar kita sengaja bersembunyi dan akhirnya mengejutkan dia setelah melihat keadaannya yg spt orang linglung. Sibgkat kata kita pulang naik taksi  dan bercerita ttg kejadian tadi dan khirnya aku haris turun duluan didaerah blok m,  karena mereka lanjut arah kota sentara aku beda perjalana. 
Lama kelamaan km rn kesibukan dan mereka sudah punya pacar sentara aku masih jomblo, akhirnya kita jarang berkabar. 
Namun setelah sekian lama,  akhirnya bisa terububg lagi dengan Erwin,  ak[ lupa bagaiman bisa terhubung,  namun yg pasti membuat aku dan Erwin kali ini ser]ng telponan  dan melakukan phone sex.  Sebwnarnya bukan keinginan aku tapi ke]nginan erwin yg begit[ kuat,  dan mau meladeninya karena sejujurnya aku auka sekali dengan body erwin yg memang terawat krn suk ngegyim, tinggi putih,  berotot taoi berotot yg biasa saja.  Keinginan utk bisa ml langsung dengannya tidak pernah kesampaian,  pernh kita bertemu  di Gajah mada plaza untuk saling coli bareng,  tapi karena sitiasiny ternyata ga memungkinkan termasuk bioskopnya, akhirnya kita pulng dg harapan kosong.  Setekah pertemuan itu,  masih sempat beberpa x phone sex dan akhirnya kehilangan kontak lagi.  Aku ga tahu apakah Erwin sudah ke Filipina krn sia menjalin LDR dengan orng sana,  dan si Andre tetap punya usaha di kota sana....

Erwin Andre,  aku rindu bersama klian seperti dulu

Senin, 19 Oktober 2020

PIJAT BLOK M

Cukup lam g nulis karen lupa di akun yg mana, lagipula lama juga ga pernah ml he he.  Dan cerita berikut adalah cerita terakhir x aku ml. 
Aku lupa awal kejadiannya apa karena aku memng lagi jalan jalan atau karena dari suatu tempat dan biasanya seklian mampir, yg aku ingat aku ingin massage,  dan seperri biasa Blok Mall Square adalah tempat yg sudah beraa kali aku kunjungi untuk massage namun dari kesekian x,  baru x ini aku dapat terapis yang ga minta dibayar utk servis plus puls tapi horny karen gw kali  ya,  he he. 

Tidak seperti sebelumnya terapisnya minta aku melepaskan CDku, dan dia bermain main dilobang pantatku dengan gaya memijit,  terapis yg ini,  tidak memintaku untuk melepas CDku.  Ketika pijatan dengan posisi tengkurap selesai,  akupun berbalik badan dan tentunya atas permintaan sang terapis juga. Dan maaih tetap dalam keadaan menggunakan cd nakun aku sudah bisa merasakan gelagatnya yg mencari cari kesempatan menyenggol Penisku yg menegang. Tak lama setelah pijatan yg ada,  sang terapis berbisik,  mau dikeluarin gak?  Dengan polos dan pura pura bodoh,  akupun menimpal,  dikeluarin bagaimana?  Di kocokin jawabnya.  emang kmu mau? Bayar gak?  Tanpa jawaban lagi,  dia langaing melorotkan cdmu dan mengocoknya dan selang beberpa menit,  ia juga mengulumnya.  Shit, enak bener, sekalipun terapisnya ga selera gw  ha ha. Tapi setidakny gw dibuat kenyat kenyut,  apalagi gw da lama cuma bisa main tangan dg sendiri.
Rupanya,  ga hanya berhenti  dikulum,  kembali dia berbisa.... Mau ga masukin?  
Ha... Apa?  Gw sempat berpikir gw yg mundinfuck,  oooo no gw akan pernah mau.  Aku jawab aja, aku ngefuck kmu gitu?  Iya jawabnya.  Tapi aku sempat ragu  krn jujur aku x ini ga memperaipkan kondom., tapi karen kepalang horny dn lama ga ngefuck,  aku mau aja rapi hertanya,  kamu bersih gak?  Walauoun mungkin jawabannya bohong tapi tetap saja aku melakukannya.  Ya,  benar benar aku melakukannya bahkan dengan berbagai posisi,  untungnya disebelahkuu tidak ada orang dan hanya ada sat[ orng yg juga sdg dipijat  nmun berisiknya  cukup membuat aku sedikit nyaman karena tuch orang ngobrol terus dengan terapis wanita  dengan suara bisa didengar aa saja ibrolan mereka. 

Ach,  akhir kata aku ngecrot  juga didalam mulutnya,  atas permintaan aku.